Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab
apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana. (Luk 1:45)
Maria yang telah menerima tawaran Allah untuk mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Jawaban atas tawaran Allah membuktikan bahwa Maria percaya sepenuhnya akan kehendak Allah. Terlihat mustahil bagi manusia, tetapi Maria percaya sepenuhnya karena tidak ada yang mustahil bagi Allah.
Ketaatan Maria merupakan iman yang sempurna memberikan
kebahagiaan bagi dunia dengan melahirkan Juru Selamat.
Apakah dalam kegiatan sehari-hari kita telah menyerahkan
diri pada kehendak Allah? Maukah kita meluangkan waktu untuk
menyenangkan Allah? Sebagai contoh, dengan menyapa-Nya saat
pagi hari. Apakah kita dapat merasakan damai? Mungkin sepanjang
hari kita menghadapi berbagai macam pekerjaan dan kesulitan,
namun setelah menyerukan nama “Yesus” akan memberikan
ketenangan dan kekuatan baru. Mungkin waktunya tidak panjang
tetapi hanya beberapa detik. Pertanyaannya; bernikah kita
meluangkan waktu untuk menyapa, memuji dan memuliakan-Nya
serta menyerahkan hidup pada bimbingan-Nya?
Bunda Maria doakan kami, agar dapat menyerahkan hidup
kami seutuhnya pada tangan kasih Putera-Mu.
John Lawrence