MARRIAGE ENCOUNTER (ME)

Komunitas Marriage Encounter (ME) merupakan suatu gerakan yang bervisi Love One Another as I Have Loved You (Cintailah satu sama lain seperti Aku telah mencintaimu), bersifat mendunia, ada di setiap negara.Gerakan ini mencakup wilayah keuskupan setempat, yang disebut “Distrik”.
Kegiatan ME di keuskupan Malang dikoordinir oleh ME Distrik X Malang, yang meliputi seluruh paroki yang berada di Keuskupan Malang, termasuk Paroki St.Andreas Tidar.

Kegiatan distrik dikoordinir oleh satu tim eklesial yang terdiri dari 1 (satu) orang imam dan sepasang suami istri dari komunitas yang dipilih secara aklamasi dalam Sidang Dewan Distrik (Dedis) dengan masa bakti 3 tahun.Pada periode 2016-2019 ini, koordinator Distrik X Malang adalah Romo Tjatur Raharso, Pr bersama Pasutri Rudi-Cicilia (dari Paroki Tidar) dibantu beberapa pasutri.

Kegiatan ini merupakan pilihan bagi umat paroki, khususnya pasangan suami istri yang berkomitmen setia dalam hidup sakramen yang ingin mengubah hidup dan relasi perkawinannya menjadi lebih baik dan luar biasa, mengenal diri sendiri dan diri pasangannya lebih baik dan luar biasa, berkomunikasi intim dengan cara baru yang lebih hangat dan mesra, serta merasul bersama dalam kegiatan Gereja sebagai pasangan.

ME menjadi wadah yang membantu para pasutri untuk mencapai tujuan itu, melalui kegiatan Weekend ME (akhir pekan ME), yang diadakan jumat sore sampai Minggu sore, yang hanya dapat diikuti sekali seumur hidup oleh masing-masing peserta.
Selama Weekend ME, setiap pasutri hanya berfokus pada pasangannya sendiri secara privasi sambil belajar dan berlatih secara sistematis, mencoba mempraktikkan sendiri teknik berkomunikasi atas dasar perasaan.Teknik berkomunikasi yang unik ini akan membuat relasi kepasutrian berkembang menjadi lebih terbuka, jujur, hangat, dan mendalam sampai ke tingkat perasaan dan hati.

Kegiatan selain Weekend ME adalah menjadi pemateri Kursus Persiapan Perkawinan (KPP) dalam Komisi Keluarga Keuskupan Malang, koor ME, Misa ME, Kelompok Dialog, Seminar bersama keluarga (seminar interaktif kanker, seminar gadget, rekoleksi bertema relasi kepasutrian, perayaan hari perkawinan sedunia, rekreasi keluarga, ziarah, meja Lazarus, dan pembinaan Sie Keluarga Paroki Tidar).

ME bukanlah konseling atau bengkel bagi perkawinan yang bermasalah.ME bukan pula kegiatan retret.Privasi dan rahasia pasangan dijamin, karena itu tidak ada sharing masalah pribadi dan tidak ada dikusi kelompok selama Weekend ME.

Komunitas ini berharap agar lebih banyak lagi umat yang tergerak untuk meningkatkan kualitas kepasutrian mereka, paroki diharapkan membantu umat paroki yang berminat mengikuti weekend ME namun terkendala biaya, pasutri ME makin banyak yang bersedia terlibat dalam kegiatan pastoral gereja Tidar, khususnya di bidang-bidang yang bertema keluarga, serta diberinya kepercayaan dan kesempatan bagi pasutri ME untuk terus terlibat dalam perayaan misa dan pelayanan pastoral pendampingan keluarga di paroki Tidar.

Bagi anda yang berminat mengikuti Weekend ME, ini persyaratannya :
1. Perkawinan monogami
2. Usia perkawinan minimal 3 (tiga) tahun
3. Tidak sedang dalam masalah berat (ada PIL/WIL, pisah rumah, proses cerai)
4. Pasutri non-katolik juga diperbolehkan mengikuti, asal perkawinan mereka sah, monogami, dan bersedia mengikuti seluruh rangkaian acara yang telah disusun dalam tatacara katolik.

Sumber : Buku Kenangan HUT ke 20 Paroki Tidar