
Pada suatu kali Yesus mengusir dari seorang suatu setan yang membisukan. Ketika setan itu keluar, orang bisu itu dapat berkata-kata. Maka heranlah orang banyak.
Lukas 11:14
Apa yang menghalangi anda untuk berbicara Firman Tuhan secara terbuka, jujur dan jelas? Ada begitu banyak orang yang sangat membutuhkan Injil. Ada begitu banyak orang yang bingung dalam hidup dan mendapati diri mereka berjalan di jalan yang salah, jalan yang mengarah pada kebingungan dan kehancuran yang lebih besar. Dan kita tetap diam saat mereka melewati jalan ini. Mengapa?
Injil di atas berbicara tentang seorang pria yang bisu karena setan. Ketika setan ini diusir oleh Yesus, orang bisu itu berbicara dan banyak yang heran. Kemungkinan besar pria ini dirasuki sepenuhnya oleh iblis dan penindasan yang dia alami melumpuhkan kemampuannya bahkan untuk berbicara. Setelah dibebaskan dari pengaruh iblis ini, dia berbicara dengan bebas.
Meskipun kita mungkin tidak mengalami pengaruh iblis pada tingkat yang sama, kita sering dihalangi dan ditindas oleh roh-roh bisu yang serupa. Si jahat sering mencoba mempengaruhi kita sedemikian rupa sehingga kita takut mewartakan Injil dengan bebas, tulus dan segera kepada mereka yang paling membutuhkan pesan yang Tuhan ingin sampaikan kepada mereka. “Roh-roh yang bisu” seringkali dapat menghalangi kita, membingungkan kita atau mengisi kita dengan ketakutan tertentu ketika ada kesempatan untuk membagikan iman kita kepada orang lain. Meskipun mungkin jarang jatuh sepenuhnya ke dalam kekuatan mereka, kita sering kali dipengaruhi dan dihalangi oleh mereka.
Renungkan, hari ini, realitas roh-roh jahat ini dan upaya mereka untuk membungkam kita, mencegah kita menyampaikan pesan kebenaran yang perlu didengar banyak orang. Kita seharusnya tidak takut akan pengaruh mereka. Yesus memiliki kuasa penuh atas semua roh seperti itu dan tidak akan ragu-ragu untuk membungkam pengaruh mereka atas kita jika kita membiarkan Dia. Dia ingin membebaskan kita untuk menyampaikan pesan kasih-Nya tanpa syarat sehingga orang lain akan mengenal Dia dan kasih-Nya yang sempurna. Biarkan Dia menggunakan anda sebagai salah satu instrumen kebenaran dan kasih.
Sabda Tuhan yang Kekal, terkadang aku menyerah pada rasa takut ketika Engkau memanggilku untuk mengucapkan kata-kata kasih-Mu kepada mereka yang membutuhkan. Aku merasa seolah-olah terdiam dalam mulutku, bingung harus berkata apa. Tolong bebaskan aku, Tuhan yang terkasih, untuk menjadi alat suci Sabda-Mu dan dengan percaya diri mewartakan kebenaran-Mu kepada mereka yang sangat membutuhkan. Yesus, aku percaya pada-Mu.
Amin
Renungan 23 Maret 2022 Renungan 25 Maret 2022
DATA MONITORING COVID-19 UMAT PAROKI ST ANDREAS TIDAR, MALANG
Silahkan mengisi Form di link ini untuk mendata umat terpapar covid
https://forms.gle/A2ZcCBSzMR9bi7aE7
Bagi umat yang kesulitan mengisi data, bisa meminta bantuan kepada Ketua Lingkungan masing-masing.