Renungan Harian Katolik, Jumat 16 September 2022
Hari Jumat Minggu Biasa XXIV
Tidak lama sesudah itu Yesus berjalan berkeliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa memberitakan Injil Kerajaan Allah. Kedua belas murid-Nya bersama-sama dengan Dia, dan juga beberapa orang perempuan yang telah disembuhkan dari roh-roh jahat atau berbagai penyakit, yaitu Maria yang disebut Magdalena, yang telah dibebaskan dari tujuh roh jahat,
Lukas 8:1-2
Yesus sedang dalam misi. Misinya adalah berkhotbah ke kota demi kota tanpa lelah. Tetapi Dia tidak melakukan ini sendirian. Perikop ini menunjukkan bahwa Dia ditemani oleh para Rasul dan beberapa wanita yang telah disembuhkan dan diampuni oleh-Nya.
Ada banyak bagian ini memberitahu kita. Satu hal yang memberitahu kita adalah bahwa ketika kita membiarkan Yesus menyentuh hidup kita, menyembuhkan kita, mengampuni kita dan mengubah kita, kita ingin mengikuti Dia kemanapun Dia pergi.
Hasrat untuk mengikut Yesus bukan hanya hasrat emosional. Tentu saja ada emosi yang terlibat. Ada rasa terima kasih yang luar biasa dan, sebagai hasilnya, ikatan emosional yang mendalam. Tapi ikatan itu jauh lebih dalam. Itu adalah ikatan yang diciptakan oleh karunia kasih dan keselamatan. Para pengikut Yesus ini mengalami tingkat kebebasan yang lebih besar dari dosa daripada yang pernah mereka alami sebelumnya. Kasih karunia mengubah hidup mereka dan, sebagai hasilnya, mereka siap dan bersedia menjadikan Yesus sebagai pusat kehidupan mereka mengikuti Dia ke mana pun Dia pergi.
Renungkan, hari ini, pada dua hal. Pertama, sudahkah kita mengizinkan Yesus mencurahkan limpahan kasih karunia ke dalam hidup kita? Sudahkah kita mengizinkan Dia menyentuh kita, mengubah kita, memaafkan kita, dan menyembuhkan kita? Jika demikian, apakah kita telah membalas kasih karunia ini dengan membuat pilihan mutlak untuk mengikuti Dia? Mengikuti Yesus, ke mana pun Dia pergi, bukan hanya sesuatu yang dilakukan para Rasul dan wanita suci ini sejak lama. Itu adalah sesuatu yang kita semua dipanggil untuk lakukan setiap hari.
Tuhan, tolong datang dan maafkan aku, sembuhkan diriku dan ubah aku. Bantu aku untuk mengetahui kuasa-Mu yang menyelamatkan dalam hidupku. Ketika diriku menerima rahmat ini, bantu juga untuk kembali kepada-Mu dengan rasa syukur, segala sesuatu yang kumiliki dan untuk mengikuti-Mu ke mana pun Engkau memimpin. Yesus, aku percaya pada-Mu.
Amin
Renungan Harian Katolik 15 September 2022
Renungan Harian Katolik 17 September 2022
DATA MONITORING COVID-19 UMAT PAROKI ST ANDREAS TIDAR, MALANG
Silahkan mengisi Form di link ini untuk mendata umat terpapar covid
https://forms.gle/A2ZcCBSzMR9bi7aE7