Bilamana roh-roh jahat melihat Dia, mereka jatuh tersungkur di hadapan-Nya dan berteriak: “Engkaulah Anak Allah.”.
Tetapi Ia dengan keras melarang mereka memberitahukan siapa Dia.
Markus 3:11-12
Dalam perikop ini, Yesus menegur roh-roh jahat dan memerintahkan agar mereka menahan diri untuk tidak memberitahukannya kepada orang lain. Mengapa Dia melakukan ini?
Yesus memerintahkan roh-roh jahat untuk tetap diam karena kesaksian mereka tentang kebenaran siapa Yesus tidak dapat dipercaya. Mereka tidak bisa dipercaya. Hal utama yang harus dipahami di sini adalah bahwa setan sering menipu orang lain dengan mengatakan kebenaran dengan cara yang sedikit keliru. Mereka mencampur kebenaran dengan kesalahan. Oleh karena itu, mereka tidak layak untuk mengatakan kebenaran apapun tentang Yesus.
Ini seharusnya memberi kita wawasan tentang pewartaan Injil secara umum. Ada banyak orang yang kita dengar memberitakan Injil, tetapi tidak semua yang kita dengar atau baca dapat dipercaya sepenuhnya. Ada banyak pendapat, pemberi nasihat, dan pengkhotbah yang tak terhitung jumlahnya di dunia kita saat ini. Kadang-kadang pengkhotbah akan mengatakan sesuatu yang cukup benar tetapi kemudian secara sadar atau tidak sadar mencampuradukkan kebenaran itu dengan kesalahan-kesalahan kecil. Ini menyebabkan kerusakan besar dan menyesatkan banyak orang.
Jadi hal pertama yang harus kita ambil dari perikop ini adalah bahwa kita harus selalu mendengarkan dengan seksama apa yang dikhotbahkan dan mencoba untuk membedakan apakah yang dikatakan sepenuhnya menyatu dengan apa yang telah Yesus nyatakan. Inilah alasan utama mengapa kita harus selalu bersandar pada khotbah Yesus sebagaimana diwahyukan melalui Gereja kita. Yesus menjamin bahwa kebenaran-Nya diucapkan melalui Gereja-Nya. Oleh karena itu, Katekismus Gereja Katolik, kehidupan orang-orang kudus, dan kebijaksanaan otoritas pengajaran Magisterium harus selalu digunakan sebagai dasar untuk semua yang kita dengarkan dan khotbahkan kepada orang lain.
Renungkan, hari ini, betapa sepenuhnya anda memercayai Gereja kita. Tentu, Gereja kita dipenuhi dengan orang-orang berdosa; kita semua adalah pendosa. Tetapi Gereja kita juga dipenuhi dengan kepenuhan kebenaran dan anda harus masuk ke dalam kepercayaan yang mendalam akan semua yang Yesus miliki dan terus nyatakan kepada anda melalui Gereja-Nya. Persembahkan doa syukur hari ini untuk otoritas pengajaran Gereja dan komitmenkan kembali diri anda untuk menerima sepenuhnya otoritas itu.
Tuhanku dari segala Kebenaran, aku berterima kasih kepada-Mu atas karunia Gereja-Mu. Hari ini, aku secara khusus berterima kasih kepada-Mu atas karunia pengajaran yang jelas dan berwibawa yang datang kepadaku melalui Gereja. Semoga diriku selalu percaya pada otoritas ini dan menawarkan penyerahan penuh pikiran dan kehendak untuk semua yang telah Engkau nyatakan, terutama melalui Bapa Suci kami dan orang-orang kudus. Yesus, aku percaya pada-Mu.
Amin
Renungan 19 Januari 2022 Renungan 21 Januari 2022
DATA MONITORING COVID-19 UMAT PAROKI ST ANDREAS TIDAR, MALANG
Silahkan mengisi Form di link ini untuk mendata umat terpapar covid
https://forms.gle/A2ZcCBSzMR9bi7aE7
Bagi umat yang kesulitan mengisi data, bisa meminta bantuan kepada Ketua Lingkungan masing-masing.